Setelah menjalani test urine di Badan Narkotika Nasional (BNN), akhirnya hasilnya didapat bahwa sang pengemudi maut Christopher Daniel Sjarif (22 tahun) positif mengkonsumsi narkoba jenis LSD (Lysergic acid diethylamide)…baru kali ini dengar ada narkotika jenis ini bukan…? Narkotika jenis apa sih ini…???
Tapi ternyata tidak begitu, LSD ini termasuk kategori narkotika golongan 1…Narkotika jenis ini bentuknya menyerupai kertas, pemakaiaannya hanya dengan ditempel di kulit atau diemut/dikulum kayak permen…LSD ini akan menimbulkan halusinasi dan ketergantungan…Jenis psikotropika ini populer di tahun 1960-an…Memang tak banyak pengguna narkoba yang mengkonsumsi narkotika jenis ini…Meskipun sama-sama jenis narkotika golongan 1 tapi LSD ini tak sepopuler shabu-shabu di Indonesia….
Setelah diadakan penyidikan oleh polisi, Christopher mengaku mengkonsumsi narkotika ini pada hari Selasa sore bersama Ali Riza temannya…Selasa sekitar pukul 8 malam terjadilah kecelakaan maut itu…Mobil yang dikendarai Christopher itu ternyata milik Ali Riza…Tapi Ali turun terlebih dahulu sebelum kecelakaan maut itu terjadi…Setelah Ali Riza turun di kawasan Mayestik Jakarta Selatan, Christopher melanjutkan perjalanannya ke Pondok Indah dengan ditemani sopir Ali Riza yaitu Pak Sandi…
Christopher yang duduk di bangku belakang secara tiba-tiba mencekik leher Pak Sandi dan berusaha merebut kemudi mobil Outlander itu…Melihat Pak Sandi sedang menelpon, tiba-tiba Chritopher merebut HP Pak Sandi dan membuangnya keluar…Lalu pak Sandi pun menghentikan mobil dan keluar untuk mengambil HP yang dibuang Christopher itu…Disaat pak Sandi keluar dari mobil itulah kemudian Christopher mengambil alih kemudi dan membawa kabur mobil itu dengan kecepatan tinggi…Lalu terjadilah kecelakaan maut yang merenggut 4 nyawa termasuk 1 anggota polisi, 1 wartawan Indosiar dan 2 orang laki-laki…